Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Ledakan Kapal Jukung di Sungai Musi Getarkan Sebagian Palembang

Ledakan kapal jukung di Palembang, Senin (1/4/2024) malam sekitar jam 21.20 WIB. Foto: dok/ist.
PERAIRAN Sungai Musi di bawah Jembatan Ampera menyaksikan kejadian mencekam ketika ledakan keras menggetarkan sebagian Kota Palembang, Senin (1/4/2024).

Suara dentuman tersebut berasal dari kapal jukung yang biasanya digunakan untuk mengangkut barang dan orang dari daerah perairan Banyuasin dan Muba. 

"Benar, sekitar pukul 21.20 WIB tadi malam, saya mendengar suara ledakan yang sangat keras. Ketika saya keluar rumah, ternyata kapal tongkang sedang terbakar di Sungai Musi," ujar Susilawati (47), seorang warga Kelurahan 28 Ilir yang rumahnya berada tepat di depan kapal yang terbakar, seperti yang dikutip Mangoci4lawang Post dari Sumatera Ekspres, Selasa (2/4/2024).

Suara dentuman keras yang terjadi di perairan Sungai Musi karena meledaknya kapal jukung dibenarkan oleh Camat SU 1 Palembang, Mukhtiar Hijrun. 

Kejadian tersebut dikonfirmasi olehnya, yang menyatakan bahwa ledakan itu berasal dari kapal jukung yang meledak secara tragis. 

Saat ini, belum ada informasi pasti mengenai jumlah korban akibat insiden tersebut. 

"Kapal yang meledak adalah tongkang Bintang Kejora yang sedang melakukan pengisian bahan bakar minyak di kios milik Toni, kelurahan 4 Ulu," ungkap Hijrun.

Warga sekitar yang menjadi saksi kejadian tersebut melaporkan adanya salah satu korban yang terjun ke Sungai Musi, tepatnya di kawasan lorong Keramat akibat panasnya api. 

Namun, identitas korban tersebut masih belum dapat dipastikan. 

Peristiwa ini menambah catatan kelam di Sungai Musi, yang sebelumnya telah menjadi saksi berbagai insiden tragis. 

Kapal tongkang yang sering digunakan untuk transportasi barang dan orang dari Banyuasin dan Muba kembali menjadi sorotan karena kejadian ini. (*/red)