7 Pohon yang Dilarang Ada di Depan Rumah, Katanya Membawa Kesialan!
POHON-POHON di sekitar rumah memiliki peran penting dalam menciptakan lingkungan yang indah dan nyaman. Namun, dalam pandangan primbon atau kepercayaan tradisional, beberapa jenis pohon dianggap membawa energi negatif atau malapetaka jika ditanam di depan rumah.
Meskipun pandangan ini tidak memiliki dasar ilmiah yang kuat, banyak orang masih mempercayainya.
Dalam artikel ini, kita akan membahas daftar pohon depan rumah yang dilarang menurut primbon.
1. Pohon Beringin: Pohon beringin, dengan ukurannya yang mengesankan, sering dikaitkan dengan aura negatif dan suram. Ada kepercayaan bahwa memiliki pohon beringin di dekat rumah dapat membawa kesialan dalam hidup penghuni rumah. Beberapa kepercayaan juga mengaitkan pohon beringin dengan makhluk halus atau hantu.
2. Pohon Belimbing Wuluh: Pohon Belimbing Wuluh diyakini memiliki kemampuan untuk menarik energi negatif dari makhluk astral, meskipun ini kontroversial. Pengaruhnya yang dikaitkan dengan energi negatif dapat berdampak buruk pada penghuni rumah, termasuk kemalangan dan gangguan mistis.
3. Pohon Kluwih: Menanam pohon Kluwih di depan rumah dianggap membawa kesialan dan kemalangan dalam kepercayaan tradisional. Ada keyakinan bahwa energi buruknya akan tetap ada di mana pun Anda menanamnya, dan akar pohon ini dapat merusak pondasi rumah.
4. Pohon Bonsai: Dilarang menanam Pohon Bonsai di depan rumah menurut Primbon karena karakteristik pertumbuhannya yang terikat dalam pot kecil. Menurut feng shui, ini dapat memengaruhi energi di sekitar rumah dan menghambat aliran energi positif.
5. Pohon Sawo: Pohon Sawo dilarang ditanam di depan rumah dalam kepercayaan Jawa karena dianggap dapat memicu pertengkaran dan ketidakharmonisan di antara penghuni rumah.
6. Pohon Pepaya: Pohon pepaya dapat digunakan sebagai sarana guna-guna atau santet dalam mitos dan kepercayaan masyarakat. Keyakinan ini mengisyaratkan kemungkinan pertengkaran di antara penghuni rumah yang memiliki pohon pepaya.
7. Pohon Anggur: Pohon anggur, meskipun memiliki buah enak, diyakini dapat membawa malapetaka dari segi finansial dalam kepercayaan tertentu.
Penting untuk diingat bahwa pandangan ini berasal dari kepercayaan tradisional dan budaya tertentu, dan pemilihan pohon depan rumah sebaiknya didasarkan pada preferensi pribadi dan pertimbangan praktis.
Meskipun beberapa orang mungkin mematuhi larangan ini, yang lain mungkin memandangnya sebagai mitos belaka.
Keselamatan, kesejahteraan, dan ketenteraman rumah seharusnya tetap menjadi prioritas utama dalam pemilihan pohon di halaman rumah. (*)