Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Manfaat Jahe dan Mentimun untuk Kesehatan, Salah Satunya Pasutri Wajib Tahu!

Ilustrasi Jahe plus Mentimu.
JAHE dan mentimun adalah dua bahan alami yang memiliki banyak manfaat untuk kesehatan. Jahe telah lama dikenal sebagai salah satu herbal yang ampuh mengatasi berbagai masalah kesehatan, seperti batuk, pilek, mual, peradangan, dan diabetes. Mentimun juga memiliki khasiat yang baik untuk kulit, pencernaan, kolesterol, dan asam urat. Dengan mengombinasikan jahe dan mentimun, kita bisa mendapatkan ramuan yang efektif untuk menjaga kesehatan tubuh kita.

Cara Membuat Ramuan Jahe dan Mentimun

Untuk membuat ramuan jahe dan mentimun, kita membutuhkan bahan-bahan berikut:

  • 7 ons jahe
  • 1 mentimun
  • 2 batang seledri
  • Setengah lemon
  • 250 ml air

Cara membuatnya sangat mudah, yaitu:

  1. Cuci bersih mentimun, batang seledri, dan jahe. Kupas dan potong-potong kecil mentimun dan seledri. Parut jahe atau iris tipis-tipis.
  2. Peras air lemon dan sisihkan.
  3. Masukkan semua bahan ke dalam blender. Tambahkan air dan blender sampai halus.
  4. Saring ramuan dengan kain bersih atau saringan halus. Simpan dalam botol kaca atau wadah tertutup.
  5. Minum ramuan ini setelah sarapan pagi. Lakukan selama satu minggu, lalu istirahat selama empat hari sebelum memulai lagi.

Manfaat Ramuan Jahe dan Mentimun

Ramuan jahe dan mentimun memiliki banyak manfaat untuk kesehatan, di antaranya adalah:

  • Mengobati asam urat. Jahe memberikan aktivitas antiinflamasi alami yang membantu mengurangi rasa sakit, bengkak, dan ketidaknyamanan oleh asam urat. Sebuah penelitian yang dipublikasikan pada 2011 menemukan bahwa jahe bekerja sebagai agen antiinflamasi. Kandungan gingerol dan shogaol di dalamnya disebut ampuh mengurangi nyeri. Sementara itu, mentimun mengandung antioksidan, termasuk di antaranya adalah flavonoid, tanin, dan triterpen. Antioksidan merupakan zat kimia yang akan membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas.
  • Melancarkan pencernaan. Jahe bisa membantu merangsang produksi enzim pencernaan yang bisa meningkatkan penyerapan nutrisi. Jahe juga bisa mengatasi mual, kembung, sembelit, dan diare. Mentimun juga memiliki efek positif pada sistem pencernaan karena mengandung banyak air dan serat. Serat bisa membantu membersihkan usus besar dari racun dan limbah.
  • Mengoptimalkan fungsi hati. Jahe bisa membantu melindungi hati dari kerusakan akibat racun atau obat-obatan. Jahe juga bisa meningkatkan aliran darah ke hati dan membantu mengeluarkan toksin melalui empedu. Mentimun juga bisa membantu detoksifikasi hati karena mengandung senyawa bernama cucurbitacin yang bisa merangsang produksi enzim hati.
  • Mengurangi peradangan sendi. Jahe dan mentimun sama-sama memiliki sifat antiinflamasi yang bisa membantu mengurangi peradangan pada sendi akibat artritis atau cedera . Jahe bisa menghambat produksi senyawa pro-inflamasi seperti sitokin dan prostaglandin. Mentimun bisa memberikan efek pendinginan pada sendi yang meradang karena mengandung vitamin C dan beta-karoten.
  • Menurunkan kolesterol. Jahe bisa membantu menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dan meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL) dalam darah. Jahe juga bisa menghambat penyerapan kolesterol di usus dan meningkatkan ekskresinya melalui empedu. Mentimun juga bisa membantu mengurangi kelebihan kolesterol karena mengandung sterol yang bisa menghambat sintesis kolesterol di hati.

Manfaat Lainnya dari Jahe dan Mentimun

Selain manfaat-manfaat di atas, jahe dan mentimun juga memiliki manfaat lainnya untuk kesehatan, seperti:

  • Mengatasi batuk. Jahe dianggap sebagai obat terbaik untuk mengatasi penyumbatan pada hidung dan juga bronkial. Senyawa utama dalam jahe bernama gingerol dan allicin dalam bawang putih bisa menjadi solusi batuk alami sekaligus mengatasi gejala yang menyertai akibat radang.
  • Meningkatkan aktivitas seksual. Jahe penting untuk meningkatkan sirkulasi darah, sehingga secara otomatis juga bisa meningkatkan rangsangan pria. Jahe juga bisa membantu mengatasi disfungsi ereksi dan ejakulasi dini. Mentimun juga bisa membantu meningkatkan libido karena mengandung vitamin B, kalium, dan magnesium yang bisa mempengaruhi produksi hormon seksual.
  • Perawatan penderita diabetes. Jahe sangat baik untuk menurunkan kadar gula darah, di mana minum 1 sendok makan jus jahe bersama 1 gelas air di pagi hari sudah cukup ampuh untuk mengontrol gula darah. Jahe juga bisa membantu mencegah komplikasi diabetes seperti retinopati, nefropati, dan neuropati. Mentimun juga bisa membantu penderita diabetes karena mengandung insulin-like peptide yang bisa menstimulasi sekresi insulin dari pankreas.

Demikian artikel tentang manfaat jahe dan mentimun untuk kesehatan. Semoga bermanfaat dan selamat mencoba. (*)