Juan Pablo Vojvoda resmi jadi pelatih baru Santos. Ia langsung bicara soal Neymar dan siap debut melawan Fluminense.
SANTOS resmi menunjuk pelatih asal Argentina, Juan Pablo Vojvoda, sebagai nakhoda baru setelah berpisah dengan Cléber Xavier.
Kehadiran mantan arsitek Fortaleza ini diharapkan mampu menyelamatkan klub dari keterpurukan di Liga Brasil musim ini.
Dalam konferensi pers perkenalan, Vojvoda tak ragu menyebut nama Neymar, bintang terbesar Santos yang saat ini masih berjuang pulih dari cedera.
“Neymar adalah pemain yang menentukan. Dia bukan masalah, bukan sekadar pesepak bola biasa, melainkan salah satu yang terbaik di dunia. Saya ingin membantunya, dan saya yakin akan banyak belajar darinya,” ujar Vojvoda.
Situasi Sulit di Klasemen
Santos kini berada di posisi ke-15 klasemen sementara Brasileirão dengan 21 poin dari 20 pertandingan.
Mereka hanya unggul dua angka dari zona degradasi yang ditempati Vitória, Juventude, Fortaleza, dan Recife.
Kondisi ini membuat manajemen bergerak cepat mencari sosok yang bisa membangkitkan tim, dan pilihan jatuh pada Vojvoda.
Pelatih berusia 49 tahun itu datang dengan rekam jejak mengesankan.
Bersama Fortaleza, ia sukses membawa klub dari tim papan tengah menjadi peserta reguler Copa Libertadores pada 2022, 2023, dan 2025, serta menembus final Copa Sudamericana 2023.
Neymar Masih Cedera
Sejak kembali ke Vila Belmiro, Neymar Santos berharap bisa menghidupkan kembali kariernya.
Namun, masalah cedera membuatnya absen panjang, bahkan sampai terpinggirkan dari tim nasional Brasil.
Saat ini, Neymar masih menjalani pemulihan dari edema pada pinggul dan berlatih terpisah.
Jika sesuai rencana, sang megabintang diperkirakan baru bisa kembali merumput pada 31 Agustus mendatang saat Santos menghadapi Flamengo.
Debut Lawan Fluminense
Tugas pertama Vojvoda tidaklah mudah. Ia akan langsung menjalani debut di laga berat melawan Fluminense pada Minggu mendatang.
Partai ini dianggap sebagai ujian awal untuk melihat apakah sentuhan Vojvoda mampu membawa perubahan signifikan pada permainan Santos.
Bagi Vojvoda, melatih Santos bukan hanya soal tantangan profesional, tapi juga emosional.
“Ini kebanggaan bagi saya dan keluarga. Terutama ayah saya, yang selalu bercerita tentang Pelé,” ungkapnya. **