Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Atasi Kekurangan Guru, Empat Lawang Bakal Buka Rekrutmen PPPK

Kabid Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) Disdikbud Empat Lawang, Albaihaki. Foto: dok/Mangoci4lawang Post.
SEJAK awal tahun 2024, Kabupaten Empat Lawang dihadapkan pada tantangan serius dalam sektor pendidikan. Data terbaru mencatat bahwa sebanyak tiga orang guru telah memasuki masa pensiun pada bulan Januari, dengan proyeksi dua guru lagi akan mengikuti jejak mereka pada bulan Februari.

Kabid Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK), Albaihaki mengatakan, dari tiga guru yang pensiun pada Januari, dua di antaranya berasal dari tingkat SD, sedangkan satu dari SMP. 

"Kami menghadapi situasi yang cukup mendesak, terutama dengan kekurangan 576 guru Aparatur Sipil Negara (ASN) baik di tingkat SD maupun SMP," ungkap Albaihaki.

Meskipun pada tahun sebelumnya telah diluluskan 370 guru melalui Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK), kekurangan guru ASN di Kabupaten Empat Lawang tetap signifikan. 

"Jumlah 576 telah dikurangi oleh 370 guru yang lulus, namun kekurangan masih mencapai angka yang mencemaskan," tambahnya.

Untuk mengatasi permasalahan ini, Albaihaki menegaskan bahwa pihaknya akan mengusulkan penerimaan guru PPPK pada tahun 2024. 

Namun, ia juga menggarisbawahi bahwa penyesuaian gaji PPPK Guru akan tergantung pada alokasi anggaran, baik itu melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) atau Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten.

"Dengan kesungguhan kami, kami akan berupaya maksimal untuk mengisi kekosongan guru di Kabupaten Empat Lawang," tegas Albaihaki, seraya menjelaskan komitmen penuh dalam mengatasi permasalahan pendidikan yang tengah dihadapi oleh kabupaten tersebut. (*)