Perbandingan Gula Aren dan Gula Merah, Manakah yang Lebih Sehat?

Gula Aren dan Gula Merah
GULA AREN
dan gula merah adalah dua jenis gula yang seringkali diperbandingkan dalam konteks kesehatan. Meskipun keduanya mungkin terlihat serupa, terdapat perbedaan signifikan dalam hal asal-usul, nutrisi, dan manfaat kesehatannya.

Asal Gula Aren dan Gula Merah

Gula aren, juga dikenal sebagai palm sugar, berasal dari pohon aren. Ini perlu dibedakan dengan gula kelapa, meskipun keduanya berasal dari pohon yang berbeda. 

Gula aren dihasilkan dari getah pohon kelapa aren yang disebut "nira." Proses pengambilan nira ini melibatkan pemotongan batang kuncup bunga pohon aren.

Sementara itu, gula merah dan gula pasir terbuat dari tebu. Perbedaannya terletak pada proses pembuatan gula merah yang melibatkan pengolahan khusus.

Nutrisi dan Manfaat Gula Aren

Gula aren merupakan jenis pemanis populer di kalangan mereka yang menjalani pola makan sehat atau vegan. Hal ini karena gula aren berbahan dasar nabati dan diproses secara minimal. 

Gula aren juga mempertahankan beberapa nutrisi penting dari pohon aren selama proses pembuatannya. 

Kendati tidak kaya nutrisi, gula aren memiliki manfaat potensial dalam menjaga kadar gula darah. Ini terutama bermanfaat bagi individu dengan hipoglikemia (gula darah rendah), karena gula aren dapat membantu mengatasi gejala seperti lapar berlebihan, gemetar, pusing, dan mual. 

Inulin dalam gula aren juga dapat membantu mengurangi lonjakan gula darah setelah makan, sehingga menjadi pilihan yang baik bagi penderita diabetes.

Nutrisi dan Manfaat Gula Merah

Gula merah mengandung beberapa mikronutrien, seperti zat besi, kalsium, seng, tembaga, kalium, fosfor, dan vitamin B6. 

Selain itu, gula merah memiliki lebih sedikit kalori daripada gula pasir. 

Ini membuatnya menjadi pilihan yang mungkin lebih baik untuk mereka yang ingin menjaga berat badan. 

Kandungan tetes tebu atau molase dalam gula merah dapat meningkatkan metabolisme tubuh, dan gula merah juga diketahui dapat membantu meredakan nyeri haid pada wanita.

Kesimpulan Gula Aren atau Gula Merah?

Ketika membandingkan gula aren dan gula merah dari perspektif kesehatan, penting untuk diingat bahwa keduanya memiliki manfaat dan kekurangan masing-masing. 

Gula aren mungkin lebih unggul dalam hal nutrisi dan kemampuan untuk mengatur kadar gula darah, tetapi tetap tinggi kalori. 

Ahli gizi mungkin tetap menyarankan untuk membatasi konsumsi gula aren, seperti yang dilakukan pada gula meja, termasuk gula pasir dan gula merah. 

Sebagian besar keputusan sebaiknya didasarkan pada kebutuhan individu dan sejauh mana gula ini dapat dimasukkan dalam pola makan yang seimbang. 

Jadi, sebaiknya konsumsilah gula dengan bijak, tidak peduli jenisnya. (*)