Dilansir dari detik.com, Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kota Denpasar, Anak Agung Gede Wiratama, kenaikan gaji sebesar Rp 900.000 akan diberikan kepada sejumlah guru kontrak.
Rinciannya adalah ada 12 guru kontrak PAUD, 455 guru kontrak SD, dan 104 guru kontrak SMP yang akan mendapatkan peningkatan gaji mereka. Dengan adanya perubahan ini, gaji mereka yang semula sekitar Rp 1,8 juta per bulan akan naik menjadi Rp 2,7 juta per bulan.
Namun, penting untuk dicatat bahwa kenaikan ini hanya berlaku untuk gaji, tanpa ada peningkatan dalam bentuk tunjangan. Wiratama menjelaskan bahwa proposal kenaikan gaji ini diajukan dalam APBD Perubahan 2023 Kota Denpasar.
Meskipun Wiratama tidak memiliki angka pasti terkait besaran anggaran yang diajukan untuk kenaikan gaji guru kontrak, dia memberikan perkiraan berdasarkan selisih kenaikan gaji dengan jumlah guru kontrak yang akan menerima.
Dengan kata lain, Rp 900.000 akan dikalikan dengan 517 guru kontrak yang akan menerima kenaikan gaji. Hasilnya adalah dana sebesar Rp 465,3 juta yang akan digunakan untuk membayar kenaikan gaji guru kontrak.
Kenaikan gaji ini bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan para guru kontrak di sekolah negeri di Denpasar. Hal ini menjadi langkah penting mengingat jumlah guru di sekolah di Denpasar terus menurun, sementara regenerasi melalui rekrutmen ASN belum dapat mengimbangi penurunan tersebut.
Diharapkan kenaikan gaji ini dapat memberikan insentif kepada guru kontrak untuk tetap berdedikasi dalam dunia pendidikan. (*)