Bupati Joncik Muhammad Resmi Buka Konsultasi Publik RPJMD Empat Lawang 2025–2029

Bupati Joncik Muhammad membuka Konsultasi Publik RPJMD 2025–2029 Empat Lawang, mengajak partisipasi aktif demi pembangunan berkeadilan. 

Konsultasi Publik Rancangan Awal Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Empat Lawang Tahun 2025–2029 pada Rabu (13/8/2025). Foto: Mangoci4lawangpost.com

BUPATI
 Empat Lawang, Dr. H. Joncik Muhammad, secara resmi membuka kegiatan Konsultasi Publik Rancangan Awal Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Empat Lawang Tahun 2025–2029 pada Rabu (13/8/2025). 

Acara ini berlangsung di Ruang Rapat Kantor Bappeda dan Litbang Kabupaten Empat Lawang, dihadiri oleh berbagai pemangku kepentingan, narasumber, dan perwakilan masyarakat.

Dalam sambutannya, Bupati Joncik menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang hadir, menegaskan bahwa penyusunan RPJMD merupakan tindak lanjut atas berakhirnya Rencana Pembangunan Daerah (RPD) Kabupaten Empat Lawang 2024–2026.

“Penyusunan rancangan awal RPJMD dilaksanakan paling lambat satu tahun sebelum RPD periode sebelumnya berakhir. Ini adalah amanat Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 dan Permendagri Nomor 86 Tahun 2017,” ujar Joncik.

Fokus Pembangunan Lima Tahun ke Depan

RPJMD 2025–2029 akan menjadi dokumen strategis berjangka lima tahun yang memuat visi, misi, arah kebijakan, dan program pembangunan kepala daerah. 

Dokumen ini disusun berdasarkan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD), dengan tujuan mendukung pembangunan nasional serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara berkeadilan.

Bupati menekankan bahwa manusia menjadi pusat dari pembangunan daerah. 

Oleh karena itu, forum konsultasi publik dipandang penting untuk menghimpun masukan, saran, dan kritik konstruktif dari berbagai lapisan masyarakat.

Evaluasi Capaian RPD 2024–2026

Berdasarkan evaluasi, beberapa indikator makro daerah pada 2024 menunjukkan perkembangan positif:

  • Indeks Pembangunan Manusia (IPM): 69,63

  • Pertumbuhan Ekonomi: 4,44%

  • Tingkat Pengangguran Terbuka: 2,84%

  • Gini Ratio: 0,4

  • Tingkat Kemiskinan: turun menjadi 10,78%

Meski demikian, Bupati mengakui masih diperlukan upaya signifikan untuk mencapai target provinsi dan nasional, khususnya pada indikator pertumbuhan ekonomi, IPM, dan pengentasan kemiskinan.

Ajakan untuk Partisipasi Aktif

Bupati Joncik mengajak seluruh pemangku kepentingan untuk memberikan masukan, baik terkait kesesuaian data dan fakta di lapangan, permasalahan strategis daerah, maupun harapan dan kebutuhan masyarakat.

“Penyusunan RPJMD ini bukan hanya kewajiban administratif, melainkan juga komitmen moral kita untuk mewujudkan pembangunan yang berkeadilan, berkelanjutan, dan berpihak kepada kepentingan rakyat,” tegasnya.

Selain melalui forum tatap muka, masyarakat juga dapat menyampaikan pendapatnya lewat Google Form yang telah disediakan.

Mendukung Visi "Madani Jilid II"

Bupati berharap kerja sama antara pemerintah dan masyarakat terus terjalin demi kemajuan Kabupaten Empat Lawang. 

Pembangunan yang dihasilkan diharapkan selaras dengan visi “Madani Jilid II” yang telah dicanangkan.

Acara ditutup dengan pernyataan resmi pembukaan konsultasi publik oleh Bupati Joncik.

“Dengan mengucapkan Bismillahirrahmanirrahim, Konsultasi Publik Ranwal RPJMD Kabupaten Empat Lawang Tahun 2025–2029 saya nyatakan dibuka secara resmi,” pungkasnya. **