Empat Lawang Siaga Darurat Bencana, Hujan Lebat Ancam Banjir dan Longsor
Kepala BPBD Empat Lawang, Sahrial Podril. Foto: dok/Mangoci4lawang Post. |
Pada hari pencoblosan Pemilu 2024, Rabu (14/2/2024), cuaca di daerah tersebut terlihat mendung dengan hujan gerimis dan lebat beberapa kali. Hal ini menambah resiko terjadinya bencana alam yang dapat mengganggu proses pemungutan dan penghitungan suara.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Empat Lawang telah menetapkan status siaga darurat bencana sejak Senin (12/2/2025). Mereka juga membentuk posko siaga bencana yang siap dihubungi oleh masyarakat dalam situasi darurat.
"Persiapan kami melibatkan koordinasi dengan berbagai instansi terkait, seperti Dinas Lingkungan Hidup (DLH) dan Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), serta menyiapkan alat berat dan tim reaksi cepat," kata Kepala BPBD Empat Lawang, Sahrial Podril, kepada wartawan, Kamis (15/2/2024).
Sahrial menjelaskan bahwa tujuh kecamatan di Kabupaten Empat Lawang berpotensi mengalami bencana banjir dan longsor akibat hujan lebat. Kecamatan-kecamatan tersebut adalah Tebing Tinggi, Pasemah Air Keruh, Talang Padang, Pendopo, Pendopo Barat, Ulu Musi, dan Sikap Dalam.
Masyarakat di daerah-daerah tersebut diimbau untuk meningkatkan kewaspadaan dan menghindari aktivitas di sekitar sungai, lereng, dan pohon besar. "Segera laporkan ke posko siaga bencana apabila ada tanda-tanda bencana. Kami siap memberikan pelayanan terbaik dalam menghadapi bencana," ungkap Sahrial. (*/red)