 |
| Air Tajin/Air Rebusan Beras. dok/ilustrasi |
Apa Itu Air Tajin?
Air tajin adalah cairan berwarna putih atau kekuningan yang muncul saat nasi dimasak. Ini adalah hasil dari proses memasak beras dan juga dikenal sebagai air rebusan beras. Air tajin dianggap ekonomis karena merupakan produk sampingan dari memasak nasi.
Kandungan Nutrisi dalam Air Tajin
Air tajin mengandung berbagai senyawa bioaktif, seperti asam amino, vitamin B1, vitamin B2, vitamin B3, vitamin E, mineral seperti natrium dan kalium, serta zat antioksidan.
Semua komponen ini adalah bagian penting dari diet bayi yang sehat. Namun, apakah manfaatnya sebesar yang diklaim?
Manfaat Air Tajin untuk Bayi
1. Sebagai Sumber Energi
Air tajin mengandung karbohidrat yang dapat memberikan energi tambahan untuk pertumbuhan bayi.
2. Mengatasi Gastroenteritis (Flu Perut pada Anak)
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa air tajin dapat membantu mengatasi kondisi seperti gastroenteritis pada anak.
Namun, ini tidak boleh digunakan sebagai satu-satunya solusi, dan pemberian makanan padat lainnya juga diperlukan.
3. Menjaga Kesehatan Kulit Bayi
Air tajin dianggap dapat menjaga kelembapan dan kehalusan kulit bayi. Kandungan antioksidan dalamnya juga diyakini bermanfaat dalam perawatan eksim dan dermatitis pada bayi, meskipun perlu konsultasi dokter terlebih dahulu.
4. Campuran MPASI Bernutrisi
Air tajin kaya akan vitamin dan mineral yang penting untuk perkembangan bayi. Ini bisa menjadi tambahan yang baik dalam menu makanan bayi.
5. Sunscreen Alami
Air tajin juga dapat bertindak sebagai sunscreen alami, melindungi kulit bayi dari sinar matahari dan memberikan nutrisi penting.
Cara Membuat Air Tajin untuk Bayi
Anda dapat dengan mudah membuat air tajin di rumah dengan memanfaatkan air rebusan beras saat memasak nasi. Namun, penting untuk mengikuti prosedur yang benar.
Perhatian Sebelum Memberikan Air Tajin pada Bayi
Sebelum memberikan air tajin pada bayi, perlu diingat beberapa hal:
- Cek kemungkinan alergi bayi terhadap beras dengan menguji sedikit air tajin pada kulit atau mulutnya.
- Air tajin bukan pengganti susu atau ASI bagi bayi.
- Konsultasikan dengan dokter anak sebelum memberikan air tajin pada bayi.
- Air tajin bukanlah makanan utama, tetapi bisa menjadi tambahan dalam diet bayi.
Manfaat air tajin untuk bayi mungkin nyata, tetapi penggunaannya harus bijaksana, dengan memperhatikan kebutuhan nutrisi dan kesehatan bayi secara keseluruhan. Selalu berkonsultasi dengan dokter sebelum mengubah diet bayi Anda. (*)